Jarahan

Senin, 14 Februari 2011

Gamma Kamera


KEDARURATAN RADIOGRAFI GAMMA KAMERA
By: Nino


Pencegahan:
1.       Persiapan dengan menyiapkan data sumber yang akurat, persiapan peralatan, persiapan dokumen, dan SDM.
2.       Pengoprasionalan dengan melakukan prosedur yang benar.
3.       Selesai Pengoperasian dengan memastikan sumber masuk dengan survey lingkungan, pengepakan peralatan sesuai prosedur, dan pembacaan dosimeter perorangan.
Penanganan Kecelakaan:
1.       Periksa keadaan sumber terlepas apa mancet
2.       Buat prosedur kerja dan lakukan penanganan dengan mempertimbangkan aktivitas, paparan, daerah bekerja, waktu paparan yang diijinkan.
3.       Penyimpanan sumber dalam kamera gamma kembali jika memungkinkan.


Persiapan:
·         Data sumber akurat: meliputi nomer seri, aktivitas saat digunakan (biasanya dilakukan perhitungan aktivitas harian karena radiografi umumnya membutuhkan waktu beberapa hari)
·         Persiapan Peralatan meliputi gamma kamera, guide cube, crank, personal dosimeter, survey meter, long tang, tele survey meter, Pb. (guide cube pastikan tidak bengkok, yang dapat mengakibatkan sumber mancet. Konektornya diperiksa dengan no go gate.)
·         Persiapan Dokumen: seperti dokumen jalan, dokumen kondisi normal, dll* (dokumen ini memudahkan penanganan apabila terjadi kecelakaan saat pengakutan/ pemindahan sumber. Sehingga petugas luar terbantu untuk mudah mengetahui kondisi sumber yang saat terjadi di lokasi kecelakaan)
·         Persiapan SDM: Dimana pada umumnya di Indonesia, radiografi dilakukan dalam tim kecil terdiri dari 3 orang. Yakni 1 PPR, 1 AR dan 1 Helper.
*catatan tidak lengkap, tolong ditambah
Dalam menghitung Aktivitas sumber, biasanya dilakukan perhitungan lain seperti paparan pada jarak sepanjang kabel crank, daerah kerja (pekerja radiasi, non radiasi dan masyarakat umum), paparan untuk kondisi darurat (sepanjang tele survaimeter, sapanjang longtang, sepanjang guide tube, sepanjang lengan à 0,5 m) dengan disertai waktu paparan yang diijinkan dan pertimbangan dose contrain* (yakni dosis yang diperbolehkan diputuskan oleh pemegang ijin, dimana tidak lebih dari nilai NBD)
*Peraturan dose contrain belum keluar, namun boleh dipakai.
Selama Proses Pengoperasian
-          Lakukan prosedur dengan benar
-          Penempatan* kolimator, arah guide tube, gamma kamera dan arah crank diusahakan kuat (yakni dalam posisi stabil, terhindar dari kejatuhan barang yang dapat mengubah posisi dll)
-          Langkah diluar prosedur, hindari tindakan yang mengubah posisi/ arah kolimator, guide tube, dll. Seperti menarik kabel crank, atau tindakan panik lainnya.
* umumnya peletakan kolimator, guide tube, gamma kamera, dan kabel crank dibuat 1 garis lurus agar paparan yang diterima sekecil mungkin.
Selesai Proses Pengoperasian
-          Pastikan sudah masuk kamera gamma (dengan menarik hingga berbunyi klik)
-          Periksa ulang dengan menggunakan survey meter pada lingkungan
-          Pengepakan peralatan sesuai prosedur (untuk kabel crank dan guide cube diameter gulungan 0,5m)
-          Baca dosimeter perorangan.
Pada kecelakaan Radiografi* dengan Kamera Gamma, umumnya yang dijumpai adalah kondisi mancet. Apabila kemancetan terjadi saat akan mendorong sumber, sehingga sumber belum sampai pada kolimator. Cukup tarik kembali sumber dan bawa kamera gamma ke Pabrik untuk diperbaiki. Apabila kemancetan terjadi saat akan menarik sumber kekamera gamma. Coba lakukan pengeluaran dengan mendorong dan melepas guide cube dari sumber (secepatnya dan usahakan serendah2nya paparan yang diterima pekerja).
Apabila sumber lepas, usahakan merancang penanganan mempertimbangkan dosis penerima sekecil mungkin. Yakni penggunaan long tang dengan terampil. Untuk lebih baiknya gunakan gamma kemera sebagai shielding dengan mendekatkan. Kemudian memasukkan sumber kedalam gamma kamera (posisi terbalik, sumber didahulukan). Dan dapat menggunakan kaki untuk mendorong pick tail yang masih diluar. Untuk selanjutnya dibawa ke pabrik untuk penanganan sumber yang lebih baik.
 
Usahakan sumber tidak tercecer, karena itu akan sangat menyulitkan dalam penanganan. Karena sumber terdiri dari beberapa lempeng tipis 2mm, dengan jumlah kira-kira 12 lempeng. (kondisi sumber tercecer pernah terjadi di Indonesia). Sehingga penting sekali menjalankan prosedur secara benar, agar apabila terjadi proses hukum. Bukan personal yang akan dikenai sangsi, melainkan prosedur kerja perlu perubahan yang memadai.
*Radiografi menyumbang kecelakaan kerja paling sering dalam pekerjaan yang menyangkut radiasi.
Langkah-Langkah dalam menangani sumber Mancet:
1.       Melepas kolimator (paparan yang diterima saat melepas kolimator dianggap pada jarak 0,5m dari sumber. Diilustrasikan sepanjang jarak lengan. Sehingga waktu pekerjaan harus dilakukan secepat mungkin).
2.       Mengeluarkan sumber sampai kelihatan, dimana sambungan kolimator terlihat diluar guide tube.
3.       Menutup Pb, melepas konektor yang terhubung dengan sumber kemudian menarik kabel masuk (paparan yang diterima dianggap pada jarak 0,5m dari sumber. Diilustrasikan sepanjang lengan. Sehingga batas waktu sama dengan nomer 1.
4.       Melepas guilde tube dari gamma kamera.
5.       Ada 2 pilihan prosedur selanjutnya yang dapat dilakukan. Pertama mengelurkan kabel crank mendekati sumber. Hal ini dapat dilakukan apabila kondisi memungkinkan, tetapi apabila banyak penghalang antara kamera gamma dan sumber, dapat dipilih cara kedua. Yakni mendekatkan gamma kamera kesumber.
6.       Menyambungkan kabel crank yang tidak terselubung guilde tube terhadap sumber. Kemudian menarik sumber kedalam hingga berbunyi Klik.
7.       Memastikan letak sumber dengan survey meter disekitar gamma kamera.
Catatan penting dalam menjalankan prosedur penanganan diatas, antara lain:
1.      Tidak perlu membawa penutup Pb sebelum sumber dimasukkan dalam kamera gamma.
2.      Menutup Pb harus secepat mungkin sehingga tidak perlu mempertimbangkan untuk kolimator terlihat. Karena kabel bisa ditarik. Pemasangan sumber ke kolimator jangan sampai menarik keluar dari Pb.
3.     Posisi saat melepas sambungan atau menyambung seharusnya dibelakang Pb bukan disamping maupun depan.




4.       Posisi saat melepas guilde tube juga dibelakang kamera gamma.




5.       Usahakan dalam meletakkan kamera gamma tidak menutup sumber. Sehingga memudahkan pekerja melihat kabel yang akan di keluarkan sudah pada posisi mudah disambung apa tidak.
6.       Kecepatan lari merupakan point penting dalam memperkecil dosis yang diterima. Sehingga pentingnya petugas pengawas memastikan melihat waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar